BAIT-BAIT IBNU MANSUR
“Syair
cinta ala ilmu nahwu”
Idz
Qaala ilham huwa ibnu mansur
fasma’hu bissalam tsumma unzur
Rontok rambutku hafalkan al-jurumiah
Lidahku keluh menyanyikan seribu bait Alfiah
Khatamkan al-mulakhash usai
sudah
Ku telusuri Imrthi walau keringat tertumpah
Ribuan qawaid ku jelajahi bab demi bab
Tuk menguraikan
perasaanku ke dalam lafaz murakkab
Datangnya tak diundang, hadir tanpa sebab
Akulah sang mubtada’ pada sajak kesunyian
Merindukan khabar pelengkap jiwa kesepian
Mungkinkah tamyiz sanggup menafsirkan
Kadar rindu menggebu dalam samaran
Menghadapi zorof zaman hatiku tak berpengaruh
Karena ku sambung dengan athaf-athaf ketulusan penuh
Tak akan putus akibat datangnya wakaf jenuh
Sayangnya, rayuan dengan ma ta’ajjub kurang ampuh
Bak lam amar ditambah taukid, yang tak mengenal kata tidak
Ku penuhi keinginanmu tanpa ungkapan istidrak
Biar ku menjelma menjadi tawwabi’ bergerak
Mengikuti harakat langkahmu di setiap jejak
Kehadiranmu seperti amil nawasib semata
Membersihkan huruf illat yang bertahta
Tak kubiarkan badal menggantimu sebagai permata
Memang pikiranku telah
dirasuki wazan CE I EN TE A
Ibnu mansur al-jamil
Rumah panggung, 16
ramadhan 1432 H